Isal Isal adalah seorang yang sangat penasaran dengan berbagai hal. Senang mencoba suatu hal yang baru dan menyukai berbagai tantangan. Antusias saat melakukan sesuatu dan mengambil pelajaran dari apa yang telah berlalu.

5 Cara Memilih Jurusan Kuliah yang Cocok untuk Kamu!

2 min read

Kamu lagi bingung memilih jurusan kuliah? Takut kalau pilihanmu nanti ternyata salah dan tidak sesuai dengan keinginanmu? Mau tahu bagaimana cara memilih jurusan yang kuliah yang cocok untuk kamu?

Memilih jurusan kuliah bisa dibilang menjadi salah satu faktor penentu masa depan. Hal ini bisa menjadi sesuatu yang susah jika masih belum tahu apa yang kita inginkan atau di area apa kita bisa unggul.

Ada banyak sekali cerita tentang bagaimana seorang mahasiswa merasa salah jurusan hingga akhirnya memutuskan untuk pindah jurusan setelah satu tahun. Hal ini cukup disayangkan karena satu tahun menjadi terbuang percuma.

Oleh karena itu, kali ini Isal mau share beberapa cara memilih jurusan kuliah yang tepat agar kamu enggak sampai salah jurusan!

Cara Memilih Jurusan Kuliah

Kenapa memilih jurusan menjadi penting? Bukankah ada banyak cerita orang sukses yang juga salah jurusan ketika kuliah?

Iya, memang benar kalau ada banyak kisah seperti itu. Hanya saja, lebih enak apabila kerja sesuai dengan jurusan yang kita ambil di bangku kuliah. Ilmu yang kita dapatkan bisa langsung diterapkan di dunia kerja.

Daripada muncul penyesalan karena salah memilih jurusan, lebih baik kamu simak beberapa cara memilih jurusan kuliah sesuai kemampuan yang berikut ini!

1. Mengenali Diri Sendiri

Mengenal Diri Sendiri (Jooinn)

Agar bisa mengetahui jurusan yang cocok untuk kita, pertama-tama kita harus bisa mengenali diri sendiri terlebih dahulu. Kamu bisa melakukan semacam kontemplasi dengan mengajukan beberapa pertanyaan ke dirimu sendiri.

Apakah kamu sudah tahu ingin berkarir di bidang apa? Apa sesuatu yang membuatmu bersemangat untuk mempelajarinya? Apa yang tidak kamu sukai? Apa kekuatan terbesarmu yang unggul dari kebanyakan orang?

Jika kamu kesusahan menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut, coba tanyakan kepada orang lain yang kamu anggap mengetahui dirimu seperti orang tua ataupun sahabat.

Selain mengenali diri sendiri, kamu juga harus tahu apa bakat dan passion yang kamu miliki. Kalau kita mendalami sesuatu yang kita kuasai, kita akan memiliki skill di atas rata-rata.

Tapi perlu dicatat, jangan memilih kuliah hanya karena terpaku pada nilai pelajaran saja. Misal kamu jago dalam matematika, lantas kamu memilih jurusan matematika. Ada banyak jurusan yang membutuhkan kemampuan matematis, kok!

2. Mempertimbangkan Peluang Kerja

Pertimbangkan Peluang Kerja (BizLibrary)

Kebanyakan orang melanjutkan studi mereka hingga ke jenjang kuliah adalah agar memiliki pilihan karir yang lebih baik. Memang ada banyak orang-orang sukses yang tidak duduk di bangku kuliah, tapi dengan berkuliah akan memperbesar peluang kita untuk sukses.

Untuk itu, kamu harus tahu apa saja peluang kerja yang dimiliki oleh jurusan yang akan kamu pilih. Kalau kamu sudah punya rencana karir tertentu, coba cari jurusan apa yang biasanya dibutuhkan sebagai persyaratan.

Selain itu, kamu juga bisa memperhatikan kira-kira sektor apa saja yang memiliki prospek di masa depan. Jika sesuai dengan kemampuanmu, tidak ada salahnya untuk memilih jurusan yang terkait bidang tersebut.

Hanya saja, jangan sampai prospek karir menjadi satu-satunya parametermu dalam memilih jurusan kuliah. Sebisa mungkin cari jurusan kuliah yang akan membuatmu merasa tertantang untuk terus mendalaminya.

3. Melakukan Riset

Lakukan Riset (The Juggle)

Dengan kemudahan akses internet seperti sekarang, mencari informasi tentang jurusan kuliah bukanlah hal yang susah. Kamu tinggal mengetikkan kata kunci di Google untuk mengetahui berbagai informasi seputar jurusan kuliah.

Ada banyak hal yang bisa kamu dapatkan dari riset, seperti apa peluang karirnya, apa saja mata kuliah yang akan dipelajari, berapa rata-rata biayanya, kampus mana saja yang menyediakan jurusan tersebut, berapa passing grade-nya, dan lain sebagainya.

Dengan memiliki data pendukung seperti itu, kamu akan bisa merasa lebih mantap ketika memilih jurusan kuliah.

4. Berdiskusi dengan Orang Lain

Diskusi dengan Orang Lain (Shutterstock)

Ada baiknya kamu mendiskusikan pemilihan jurusan kuliah dengan orang lain yang lebih berpengalaman. Kamu bisa ajak bicara orang tua tentang beberapa pilihanmu dan mendengarkan pendapat mereka.

Selain itu, coba cari kenalan yang sudah berkuliah dengan jurusan yang kamu incar. Kamu akan mendapatkan banyak hal dari orang yang sudah terjun langsung ke dunia tersebut. 

Kamu juga bisa berkonsultasi ke profesional agar merasa lebih yakin dengan jurusan yang akan dipilih.

5. Jangan Terbawa Arus

Jangan Ikut Teman (NYU Local)

Dalam cara memilih jurusan kuliah agar tidak menyesal, jangan sampai kamu memilih hanya karena terbawa arus pilihan teman-teman. Hal ini sering terjadi dan akibatnya membuat kita akan merasa salah jurusan.

Kamu tidak perlu ikut jurusan yang dipilih oleh teman atau pacar sekalipun. Percayalah kalau kamu akan bertemu dengan banyak teman-teman baru di bangku kuliah nanti.

Jangan juga memilih jurusan hanya karena ingin “coba-coba”. Jangan hanya karena tahu kalau jurusan kedokteran memiliki prospek yang cerah, kamu jadi ingin coba masuk. Padahal, kamu tipe orang yang tidak kuat melihat darah dan cukup lemah di pelajaran biologi.

***

Itulah tadi beberapa cara memilih jurusan kuliah agar tidak salah pilih yang bisa kamu coba, terutama jika kamu akan lulus dari bangku SMA/SMK dan akan meneruskan studi ke jenjang yang lebih tinggi. 

Sebisa mungkin, jangan sampai kamu merasa salah jurusan setelah berkuliah. Semoga setelah melakukan cara-cara di atas, kamu bisa lebih mantap ketika memilih jurusan kuliah sesuai dengan kata hati dan passion-mu!

Foto Banner: FordMurray Law

Isal Isal adalah seorang yang sangat penasaran dengan berbagai hal. Senang mencoba suatu hal yang baru dan menyukai berbagai tantangan. Antusias saat melakukan sesuatu dan mengambil pelajaran dari apa yang telah berlalu.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *